
"Ya nggak apa-apa masuk (Audit Hambalang). Saya bertanggung jawab untuk pekerjaan saya. Saya gentle, saya profesional kok. Saya ini kontraktor mechanical engineering," ujar Machfud di kantor KPK, Jalan Rasuna Said, Jaksel, Senin (19/11/2012).
Hari ini Machfud kembali diperiksa sebagai saksi kasus Hambalang untuk tersangka Dedy Kusdinar. Namun dia mengaku belum tahu mengenai pemeriksaan hari ini.
Mengenai peran Dutasari Citralaras sebagai perusahaan subkontraktor proyek Hambalang, menurut Machfud hal tersebut murni kepentingan bisnis.
"Apa hubungan pidana dengan pekerjaan saya. Kontrak saya itu benar-benar pure kontrak bisnis," ujar rekan sekolah Anas Urbaningrum ini.
Audit investigatif Hambalang yang digelar Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkap sejumlah penyimpangan. Salah satunya mengenai pembayaran uang muka. Ada uang Rp 63 miliar mengalir ke PT Dutasari Citralaras.
Ketua BPK Hadi Purnomo usai bertemu Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (31/10/2012) menyebut adanya penyimpangan yang mencapai Rp 243 miliar di proyek Hambalang.
Nah, dalam audit BPK yang beredar di DPR, disebutkan ada uang yang mengalir ke Dirut PT Dutasari Citralaras. "Menerima uang muka sebesar Rp 63.300.942.000 yang tidak seharusnya," bisik sumber detikcom terkait hasil audit itu.
Dutasari ini disebutkan juga mengajukan pembayaran pekerjaan pada 2010 atas jenis pekerjaan yang tidak dikerjakan. "Sedang dalam pelaksanaan pembangunan konstruksi, Machfud selaku Dirut meminta dan menerima pembayaran atas pekerjaan ME dari KSO Adhi-Wika yang tidak sesuai dengan pelaksanaan pekerjaan," jelasnya.
Dutasari merupakan perusahaan yang mendapat subkontraktor dari Adhi-Wika untuk menangani pekerjaan mekanikal elektrikal.
PT Dutasari Citralaras ini memang sempat ramai beberapa waktu lalu. Hal ini terkait dengan keberadaan Athiyah Laila, istri Ketum PD Anas Urbaningrum. Athiyah pernah menjadi direksi di perusahaan itu. Athiyah juga sudah pernah diperiksa KPK. Anas pernah menyampaikan istrinya tidak tahu soal urusan itu karena sudah keluar dari perusahaan Dutasari.
(fjr/rmd)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !