Headlines News :
resize
STOP Corruption, mulai dari kita. Sekarang !!Dewan Pelaksanan Cabang Clean Governance Lamongan. Against Corruption
Home » » Gagasan Politik Harry Tanoe Bentuk Ormas Perindo

Gagasan Politik Harry Tanoe Bentuk Ormas Perindo

Written By Unknown on Saturday, January 26, 2013 | 8:49 PM

Hari Tanoe, Ketua dewan Pakar Partai Nasdem melakukan konferensi pers di JL. Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (21/01). Konferensi pers tersebut dilakukan untuk mengumumkan pengunduran diri beliau dari Partai Nasdem. FOTO: JG Photo/ Yudhi Sukma Wijaya
Hari Tanoe, Ketua dewan Pakar Partai Nasdem melakukan konferensi pers di JL. Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (21/01). Konferensi pers tersebut dilakukan untuk mengumumkan pengunduran diri beliau dari Partai Nasdem. FOTO: JG Photo/ Yudhi Sukma Wijaya (sumber: JG Photo/ Yudhi Sukma Wijaya)
Kejadian di NasDem tidak membuatnya kapok berpolitik

Jakarta
- Harry Tanoesoedibjo (HT) bakal membentuk sebuah organisasi masyarakat (ormas). Mantan Ketua Dewan Pakar Partai NasDem tersebut sepertinya ingin terus melanjutkan gagasan politiknya untuk bangsa dan negara.

"Betul bahwa ada rencana Pak HT akan bentuk ormas atau apapun nanti bentuknya, ini tidak lebih karena pak HT ingin tetap melanjutkan gagasan politiknya yang tidak lagi bisa dia lanjutkan bersama NasDem," kata mantan Wakil Sekjen NasDem Saiful Haq kepada SP di Jakarta, Minggu (26/1).

Saiful sendiri merupakan salah satu kader NasDem yang ikut mundur bersama HT dan beberapa kader lainnya.

"Kejadian di NasDem tidak membuatnya kapok berpolitik, justru itu semakin meneguhkan semangat HT, bahwa bangsa ini masih butuh perubahan sejati," tegas Saiful.

Ketika disinggung apakah nama Ormas yang bakal dibentuk HT Persatuan Indonesia (Perindo), Saiful tidak berkomentar banyak. "Semua masih rencana," ujarnya.

Seperti diketahui, HT memang sempat mengungkapkan rencananya untuk membuat ormas saat konferensi pers pengunduran dirinya dari NasDem beberapa waktu lalu. "Pilihan pertama ormas, alternatif kedua partai baru. Tapi tentunya partai baru tidak mungkin bisa ikut di Pemilu 2014, tentu harus menunggu di Pemilu 2019. Ketiga adalah bergabung dengan partai yang ada. Pilihan mana yang dipilih, kami belum memutuskan," kata Hary.
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

gif animator

Jangan Lewatkan

Popular Posts

Followers

 
Support : Creating Website | SMI Template | Suara Lamongan Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. suara lamongan - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Sentra Media Informatika