Menpora Andi Akui Telah Diperiksa BPK

Andi Mallarangeng

JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengakui jika tim audit investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah mendatangi kantornya untu
k melakukan pemeriksaan terkait penyimpangan Proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON).

"Jadi tadi tim dari BPK, minta keterangan kepada saya mengenai proses penganggaran proyek Hambalang dan saya jelaskan apa adanya," ungkap Andi saat ditemui wartawan di Gedung Kemenpora, Jakarta, Senin (22/10/2012).

Andi tidak mengetahui kedatangan BPK itu bertujuan untuk klarifikasi, meminta keterangan-keterangan dan sebelumnya kan sudah pernah juga. "Dan sekarang ini ya pendalaman barangkali. Tapi saya jelaskan sebagaimana apa adanya seperti yang saya ketahui saat itu," sambungnya.

Saat dikonfirmasi, apakah ditanyakan peranan Andi dalam kasus Hambalang, Andi menjawab hanya menjelaskan proses penganggaran secara keseluruhan. "Kewenangan saya sebagai Menteri dan sebagainya," singkatnya.

Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat tersebut menambahkan, dirinya dan seluruh jajaran Kemenpora siap bekerjasama penuh dengan BPK, KPK dan seluruh proses hukum yang ada. "Supaya biar jelas semua persoalannya dan jelas juga duduk perkaranya, terangnya.

Karena itu, kapan saja diminta untuk memberikan keterangan, baik di Gedung Kemenpora atau ada dokumen yang diminta atau dirinya yang diminta datang ke KPK atau BPK, Andi mengaku selalu siap memenuhi panggilan itu.

Menurut Andi proses pemeriksaan BPK dimulai pukul 15.30 WIB sampai sekitar pukul 18.00 WIB atau sampai Maghrib. Namun, dia lupa ada beberapa pertanyaan yang ditanyakan tim BPK.

"(Pertanyaan) aduh lupa, tapi tadi ada 5 orang auditor yang ke sini," tutupnya.
(ahm)