Pilgub Jawa Timur : Langkah PKB Usung Khofifah Dinilai Tepat

JAKARTA - Politisi senior, Taufikurrahman Saleh, mengapresiasi langkah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang hendak mengusung Khofifah Indar Parawansa sebagai calon gubernur pada Pilgub Jawa Timur, Agustus mendatang.

Ia mengatakan, keputusan PKB mengusung Ketua Umum Muslimat NU itu adalah langkah yang tepat. “Saya merasa lega kalau PKB mengusung Khofifah di Pilgub Jatim. Langkah itu perlu diapresiasi,” kata Taufikurrahman Saleh, di Jakarta, Jumat (4/1/2013).

Mantan Ketua Fraksi PKB di DPR RI ini mengungkapkan, keputusan PKB mengusung Khofifah yang merupakan kader tulen NU akan meningkatkan kepercayaan warga nahdliyin terhadap partai yang kini dipimpin Muhaimin Iskandar tersebut.

“Khofifah 100 persen kader NU. Kini, Khofifah memimpin Muslimat yang merupakan ormas perempuan terbesar di Indonesia, terutama di Jawa Timur,” jelas mantan aktivis Ikatan Pelajar NU dan Gerakan Pemuda Ansor ini.

Namun, Cak Taufik, demikian ia akrab disapa, berpesan agar PKB bersungguh-sungguh mencalonkan Khofifah sehingga impian Jawa Timur dipimpin kader NU menjadi kenyataan. “Jadi jangan main-main. Semua potensi harus digerakkan agar menang. Elit dan warga NU juga jangan mudah dipecah belah kubu lawan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, alumni Universitas Airlangga ini menambahkan, NU sebenarnya punya banyak kader yang bisa diunggulkan di Pilgub Jatim. Namun, fakta membuktikan Khofifah adalah sosok yang kini punya kekuatan paling besar di antara kader NU lain, terutama di Jawa Timur.

“Realitas politik, Khofifah punya kekuatan politik paling besar saat ini.  Bahkan namanya juga disebut-sebut masuk bursa Pilpres. Di Pilgub 2008 lalu, nyaris jadi gubenur. Ia hanya kalah dalam Pilgub yang dinilai banyak kalangan penuh skandal dengan selisih suara sangat tipis,” katanya.

Dikatakannya, Jawa Timur yang mayoritas warga NU layak dipimpin oleh Gubernur dari warga nahdliyin. “Dan Khofifah adalah figur yang sangat tepat. Selain dari kalangan nahdliyin, Khofifah juga punya kemampuan menjadi pemimpin,” kata salah satu pendiri PKB ini.

Dengan pengalamannya, Cak Taufik yakin Khofifah bisa membawa perubahan untuk masyarakat Jawa Timur. “Banyak yang menantikan munculnya kembali Khofifah di pilgub Jatim, karena masyarakat ingin perubahan. Selain itu, pilgub Jatim tak akan menarik tanpa kehadirannya. Hanya Khofifah yang bisa mengungguli Karwo,” pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PKB Imam Nahrawi menyatakan, jajaran DPP PKB sudah bulat untuk mengusung Khofifah untuk bersaing dengan Soekarwo di pilgub Jatim. "PKB sudah bulat mengusung Khofifah sebagai Cagub. Kita tinggal menggelar rapat pleno saja," ujarnya saat sidak proyek Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan (PPID) di Desa Pamotan, Kecamatan Porong, kemarin.