"HMP Century bak Mimpi Datang Bulan di Siang Hari"

JAKARTA - Wacana Hak Menyatakan Pendapat (HMP) DPR terkait kasus bailout Century dini
lai tidak memiliki manfaat untuk rakyat. Hak Menyatakan Pendapat yang bergulir dituding hanya dimainkan beberapa oknum politikus di DPR untuk mendongkrak popularitas jelang 2014.

"Semua jalan dipaksakan menandakan bahwa ada beberapa oknum mempermainkan, atau memperkeruh suasana persiapan jelang 2014. Enggak ada manfaatnya untuk rakyat. Masih banyak urusan kita untuk menyejahterakan rakyat. Mereka mau cari panggung politik, biasa mereka bergerilya," kata Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bhatoeghana saat berbincang dengan Okezone, Senin (26/11/2012).

Lebih lanjut Sutan mengatakan, alasan Partai Demokrat tak menyetujui Hak Menyatakan Pendapat DPR terkait kasus bailout Century lantaran menghormati keputusan DPR soal Century beberapa waktu lalu.

"Jadi kita sekarang menghormati keputusan sendiri, menjalankan amanah DPR saat sidang paripurna tentang pansus angket Century, di sana katakan kejahatan perbankan penyelesaiannya ke penegak hukum. Itu diserahkan ke KPK. Petinggi sudah jalan semua, kalau tidak jalan baru ditingkatkan HMP," jelasnya.

Dia menambahkan bahwa KPK bekerja dengan baik mengusut kasus Century, dan tidak ada alasan bagi DPR menyeret kasus tersebut ke Senayan.

"HMP momentumnya sudah hilang, semua percaya kinerja KPK. HMP itu jadi seperti mimpi disiang hari, berkhayal akan datang bulan di siang hari," tukasnya.
(ydh)